Leemindo.com Halo fans-fans Leeminho dan Leemindo! Apakadabra? Nih, Leemindo mau cerita sedikit tentang sebuah brand kuliner yang baru saja hadir di Kota Khatulistiwa. Brand kuliner ini dimiliki oleh salah satu pemain sinetron ABG yang hits di tahun 2000-an lalu. Sudah lahir, dek? Saya sih sudah di bangku Madrasah Tsanawiyah waktu itu. HHHHHH.. Ya! Hengky Kurniawan adalah pemilik brand yang menamai usaha kulinernya dengan Ponti Bonti Cake.

Asal muasal nama Ponti Bonti ini gak ada filosofi yang gimana-gimana sih. Nama ini menjadi identitas karena mudah diingat dan diucapkan saja, begitu kata Mas Hengky saat soft launching-nya tadi sore di outlet yang beralamat di Jl. HOS Cokroaminoto No. 15 Pontianak.

Dalam soft launching-nya ini juga, kami dari Blogger Pontianak bersama selebgram dan tamu undangan lainnya berkesempatan icip-icip kue yang memiliki 6 varian rasa ini. Nah, berikut ini penjelasan dari 6 varian tersebut.

1. Ponti Bonti Cheese

Dari namanya saja kita sudah bisa menebak kalau kue ini berbahan dasar ubi kayu keju. Varian ini terbuat dari bahan dasar cream cheese yang diolah dengan teknik au bain marie atau waterbath, sehingga kue yang dihasilkan menjadi lebih lembut dan lumer disetiap gigitan dan cengkraman gigi-gigi kita. Hahaha!

Harga: Rp 68.000,-

2. Ponti Bonti Matcha

Rasa Greentea bisa kamu dapatkan pada varian ini. Kue ini memiliki topping yang unik berbentuk arsiran dark & white chocolate yang bisa menjadi tambahan rasa kelezatan varian ini.

Harga: Rp 68.000,-

3. Ponti Bonti Chocolate

Pasti kamu sudah menduga varian ini tidak mungkin rasa keladi, kan? Yaiyalah, namanya juga Chocolate. HHHH. Citarasa coklat yang di-mix dengan cream cheese makin memperkaya rasa dari varian ini. Penampilannya membentuk arsiran dark & white choco dengan topping Chocolate flaxes.

Harga: Rp 65.000,-

4. Ponti Bonti Banana

Varian ini menjodohkan antara pisang dan cream cheese. Hasilnya, rasa fresh dari pisang dan kelembutan cream cheese tentu tak boleh dilewatkan untuk dicoba. Pencinta pisang harus mencobanya!

Harga: Rp 65.000,-

5. Ponti Bonti Nutella

Kalau perpaduan coklat kacang dengan keju mungkin sudah mainstream kali ya. Tapi bukan berarti varian ini rasanya terlewatkan untuk dirasa. Yang membuat ketagihan pada varian ini adalah gabungan topping kacang morin dan sugar dough, tentu bikin kamu pengen nambah.

Harga: Rp 68.000,-

6. Ponti Bonti Durian

Nah, inilah varian favorit lidah buda' Pontianak saat ini. Kita dengan mudahnya menemukan durian di pinggiran jalan Pontianak. Saya kebetulan bukan pencinta durian, tapi dengan adanya Ponti Bonti rasa durian, saya akhirnya punya alternatif untuk menikmati durian dalam versi lain. Haha. Bagi kamu pencinta durian, tentu ini bisa jadi pilihan utama, lho. Yang gak suka durian aja ketagihan, apalagi pemburu buah berkulit tajam ini.

Harga: Rp 68.000

Well, Sudah 6 varian yang Leemindo jabarkan ya. Eits, ada kabar gembira nih untuk warga Pontianak! Ponti Bonti Cake memberikan potongan harga sebesar Rp 10.000 bagi teman-teman yang follow akun Instagram Ponti Bonti Cake. Selain itu, pada Car Free Day (CFD) besok (31 Desember 2017) di kawasan depan Mega Mall, Ponti Bonti Cake akan kembali mengadakan soft opening sekaligus bagi-bagi voucher untuk masayarakat yang datang.

Jangan lupa, pada 6 dan 7 Januari 2018 nanti, Ponti Bonti Cake akan melaksanakan Grand Launching-nya. Simak terus informasinya di Official Instagram-nya ya!

Leemindo.com Ketika membahas tentang generasi muda, saya langsung teringat dengan sebuah lagu yang sering dinyanyikan ketika manggung bersama teman-teman taZki Acapella.

"Masa muda, masa yang berapi-api yang maunya menang sendiri walau salah tak peduli, darah muda."

Ada yang sambil bernyanyi ketika membaca kutipan di atas?

Generasi muda adalah masa dimana mereka mulai menerka arah tujuan hidup ke depan. Di masa inilah segala pertaruhan masa depan dimulai. Akan menjadi salah satu dari dua sisi pilihan hidup, apakah pada bagian tak menyenangkan, atau menjadi sisi yang unggul.

Pada masa inilah mereka harus dirangkul dan diberikan bekal untuk menatap masa depan yang cerah. Mereka sudah harus ditempa supaya memiliki keahlian yang dimulai dari bangku sekolah.

PT Astra Honda Motor (AHM) adalah salah satu yang peduli dengan generasi muda dan menunjukkan komitmennya dalam menyiapkan mereka yang cerdas dan berdaya saing tinggi di industri otomotif Indonesia. AHM memberikan Program Pendidikan Satu Hati yang diimplementasikan melalui Kurikulum Teknik Sepeda Motor (KTSM) Astra Honda bersama 648 SMK yang tersebar di 30 Provinsi. Dari sekolah-sekolah binaan AHM ini tentunya dipersiapkan untuk memasuki dunia kerja.

AHM juga mengembangkan konsep Sekolah Menengah Kejuruan sebagai Tempat Uji Kompetensi yang berwenang untuk mengukur serta memvalidasi kompetensi siswa sebelum memasuki dunia industri. Tak hanya menyiapkan fasilitas belajar, AHM juga menyiapkan alat bantu untuk para guru dalam memberikan bimbingan terhadap muridnya dengan membangun sistem database dan e-Learning. e-Learning ini bisa dimanfaatkan oleh para guru sebagai materi ajar kepada para siswa di masing-masing sekolahnya karena menjadi sarana informasi dan update teknologi baru Honda yang bisa dimanfaatkan sebagai materi ajar kepada siswanya. Hanya dengan cara mengunduhnya, para guru akan dengan sangat mudah memperoleh materi-materi dan update teknologi Honda terbaru.

Dengan menerapkan kurikulum TSM Astra Honda di ratusan SMK yang tersebar di seluruh Indonesia ini jelas menunjukkan bahwa Astra terus berkomitmen untuk memperkuat pengembangan keahlian para penerus bangsa di masa mendatang. Jika program ini dikelola dengan baik, SMK binaan tersebut tentu mampu melahirkan generasi muda terampil yang dibutuhkan oleh industri otomotif tanah air.

Belum hilang dari ingatan ketika saya menjadi saksi komitmen Astra Honda Motor di tanah kelahiran. Tepatnya pada 20 Desember 2016 lalu, PT. Astra Honda Motor bersama Main Dealer Astra Honda Motor Pontianak meresmikan 2 SMK Tempat Uji Kompetensi (TUK) SMK TSM Astra Honda dan melakukan penandatanganan nota kesepahaman dengan 3 SMK TSM Astra Honda di wilayah Kalimantan Barat sebagai bentuk penguatan Program Pendidikan Satu Hati ini.

Dalam kesempatan itu, saya menjadi salah satu perwakilan Blogger Pontianak yang hadir pada acara peresmian yang dilaksanakan di Main Dealer Training Center. Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Barat (diwakili), Kabupaten Kayong Utara, Sambas, dan Sanggau juga hadir di tengah-tengah peserta lainnya.